LAPORAN PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS (PUF) Perbandingan tingkat keparahan penyakit periodontal, kadar interleukin 1 beta, interleukin 6, dan TNF alfa pada penyintas dan bukan penyintas COVID 19

LAPORAN PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS (PUF) Perbandingan tingkat keparahan penyakit periodontal, kadar interleukin 1 beta, interleukin 6, dan TNF alfa pada penyintas dan bukan penyintas COVID 19

11/06/2024
Lecturer: ricky.anggara

Laporan Penelitian Unggulan Fakultas dibidang perioodontologi dengan judul 

Perbandingan tingkat keparahan penyakit periodontal, kadar interleukin 1 beta, interleukin 6, dan TNF alfa pada penyintas dan bukan penyintas COVID 19

Long COVID memengaruhi sebesar 32-87% pasien COVID yang menyebabkan gejala persisten yang bertahan lebih dari 4 minggu setelah infeksi awal COVID-19. Long COVID memiliki suatu keterkaitan dengan tiga sitokin, yaitu IL-1β, IL-6, dan TNF-α. Penyakit periodontal juga melibatkan produksi sitokin pro-inflamasi, termasuk IL-1β, IL-6, dan TNF-α. Oleh karena itu, long COVID yang memiliki dampak terhadap pelepasan sitokin pro-inflamasi diduga dapat mempengaruhi keadaan jaringan periodontal. Studi ini bertujuan untuk melihat apakah long COVID mempengaruhi keparahan status jaringan periodontal, yang didasarkan dengan tingkat sitokin proinflamasi yang terlibat dalam kedua penyakit, yaitu IL-1β, IL-6, dan TNF-α. Pada studi ini, pasien dibagi menjadi kelompok periodontitis dan kelompok gingivitis, dan dibagi selanjutnya menjadi penyintas COVID-19 atau pasien dengan riwayat COVID-19 (kelompok COVID-19) dan pasien tanpa riwayat COVID-19 atau bukan penyintas COVID-19 (kelompok kontrol). Cairan sulkus gingiva diambil dari setiap pasien dengan menggunakan paper point yang dimasukkan ke dalam sulkus dan dilanjutkan dengan tes ELISA untuk melihat tingkat IL-1β, IL-6, dan TNF-α. Tes Levene mengindikasikan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan antara tingkat IL-1β, IL-6, dan TNF-α (secara berurut sebesar 0.057, 0.0135, dan 0.341) pada kelompok COVID-19 dengan gingivitis dibandingkan dengan kelompok kontrol dengan gingivitis, dengan rata-rata tingkat IL-1β, IL-6, dan TNF-α terlihat lebih tinggi pada kelompok kontrol dibandingkan kelompok COVID-19. Hasil juga menyatakan tidak terdapat perbedaan signifikan antara tingkat IL-1β, IL-6, dan TNF-α (secara berurut 1.00, 0.567, dan 0.666) antara kelompok COVID-19 dengan periodontitis dan kelompok kontrol dengan periodontitis. Akan tetapi, tingkat IL-6, dan TNF- α terlihat lebih tinggi pada kelompok COVID-19 dibandingkan dengan kelompok kontrol. Tingkat IL- 6, dan TNF-α pada kelompok periodontitis dengan long COVID ditemukan lebih tinggi dibandingkan dengan kontrol. Akan tetapi, tingkat IL-1β, IL-6, dan TNF-α tidak ditemukan pada subjek long COVID dengan gingivitis, bersamaan dengan tingkat IL-1β pada kelompok periodontitis. Studi lebih lanjut dengan jumlah subjek yang lebih banyak diperlukan untuk menentukan kaitan lebih lanjut antara kedua penyakit ini.